Analisis Faktor Perilaku Pencegahan Anemia Pada Ibu Hamil Dengan Pendekatan Teori Lawrence W. Green
Daftar Isi:
- Pendahuluan: Angka kejadian anemia pada ibu hamil masih tinggi di Indonesia. Anemia selama masa kehamilan dikaitkan dengan angka kesakitan ibu dan penyebab tidak langsung kematian ibu hamil. Perilaku pencegahan anemia yang kurang pada ibu hamil menjadi salah satu faktor penyebab anemia. Perilaku pencegahan anemia dapat dipengaruhi oleh faktor baik dari dalam dan luar individu. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan pengetahuan, kepercayaan dan dukungan suami dengan perilaku pencegahan anemia. Metode: Desain penelitian ini menggunakan korelasional dengan pendekatan cross sectional. Total sampel sebanyak 153 ibu hamil dan diambil menggunakan teknik purposive sampling. Variabel independen dalam penelitian ini adalah pengetahuan, kepercayaan dan dukungan suami. Variabel dependen adalah perilaku pencegahan anemia. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan Spearman’s Rho dengan tingkat kemaknaan α= 0,05. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada hubungan signifikan antara pengetahuan (p= 0,000) dan dukungan suami (p= 0,000) dengan perilaku pencegahan anemia, serta tidak ada hubungan antara kepercayaan (p=0,227) dengan perilaku pencegahan anemia. Diskusi: Peningkatan pengetahuan ibu hamil terhadap pencegahan anemia meningkatkan pola pikir dan kemampuan dalam menerapkan perilaku pencegahan anemia. Kepercayaan tidak mempengaruhi perilaku pencegahan anemia karena telah terjadi pergeseran modernisasi menjadi kepercayaan positif pada masyarakat perkotaan. Dukungan suami penting dalam memberikan motivasi dan mendukung kepatuhan intervensi dari petugas kesehatan terkait pencegahan anemia.