Daftar Isi:
  • Stres akademik merupakan perasaan tertekan yang muncul pada individu akibatnya banyaknya tuntutan dari program sekolah atau faktor akademik yang tidak sesuai dengan kemampuan siswa. Faktor stres akademik dibagi menjadi dua antara lain faktor internal dan faktor eksternal, faktor eksternal yaitu dukungan sosial yang diperoleh dari dukungan teman sebaya, dan faktor internal yaitu adversity quotient. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh adversity quotient dan dukungan teman sebaya terhadap stres akademik pelajaran matematika pada siswa SMA jurusan IPA di Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah remaja yang berusia 15-18 tahun, jurusan IPA dan berdomisili di Kota Makassar. Subjek penelitian berjumlah 392 subjek yang terbagi dari empat belas Sekolah Menengah Atas Negeri dan Swasta yang mewakili setiap kecamatan di Kota Makassar. Teknik yang sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampling fraction cluster. Penelitian ini menggunakan teknik analisi regresi berganda dengan bantuan software SPSS 24 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adversity quotient dan dukungan teman sebaya memberikan sumbangsih sebesar 17,6% terhadap stres akademik dengan nilai signifikansi sebesar p= 0,000 (p<0.05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh adversity quotient dan dukungan teman sebaya terhadap stress akademik pelajaran matematika pada siswa SMA jurusan IPA di Kota Makassar. Hasil penelitian ini dapat menjadi saran bagi remaja untuk meningkatkan kemampuan dalam mengatasi masalahnya dan perlunya dukungan teman sebaya agar mampu membantu menurunkan tingkat stres akademik khususnya pada pelajaran matematika dan memperoleh nilai yang memuaskan.