Pengaruh Keseimbangan Kehidupan Dan Pekerjaan (Work-Life Balance) Terhadap Intensi Turnover Pada Karyawan Generasi Milenial Di Industri Perbankan
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh keseimbangan kehidupan dan pekerjaan (work-life balance) terhadap intensi turnover pada karyawan generasi milenial di industri perbankan. Work-life balance sendiri memiliki definisi sebagai konstruk yang menjelaskan persepsi individu terhadap adanya keseimbangan yang terjadi di dalam dirinya ditinjau dari kehidupan pekerjaan dan kehidupan pribadi (Hayman, 2005). Mobley, Horner, dan Hollingsworth (1978) mengungkapkan definisi intensi turnover merupakan proses berpikir, merencanakan, dan keinginan seorang karyawan untuk meninggalkan pekerjaannya. Penelitian ini dilakukan pada 156 karyawan bank generasi milenial dalam perusahaan BUMN, BUMD, dan Swasta. Data diperoleh menggunakan metode survei yang menggunakan alat ukur skala work-life balance dari Hayman (2005) yang terdiri dari 15 aitem dan skala intensi turnover dari Mobley, Horner, dan Hollingsworth (1978), terdiri dari 3 aitem. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhana. Penelitian ini membuktikan bahwa keseimbangan kehidupan dan pekerjaan (work-life balance) berpengaruh signifikan terhadap intensi turnover pada karyawan generasi milenial di industri perbankan.