POTENSI LIQUID SMOKE TEMPURUNG KELAPA (Cocos nucifera L.) TERHADAP EKSPRESI VEGF PADA ULKUS ORAL TRAUMATIKUS TIKUS DIABETES MELLITUS

Main Author: INDIRA ARELLA HARIANTO
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/93406/1/KG%20207%2019%20Har%20p%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/93406/2/KG%20207%2019%20Har%20p%20DAFTAR%20ISI.pdf
http://repository.unair.ac.id/93406/3/KG%20207%2019%20Har%20p%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unair.ac.id/93406/4/KG%20207%2019%20Har%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/93406/
Daftar Isi:
  • Latar belakang: Diabetes mellitus merupakan penyakit sistemik yang dapat menyebabkan terlambatnya penyembuhan oral traumatikus. Vaskularisasi yang tertunda, penurunan imun, dan penurunan produksi growth factor, serta stres psikologis pada pasien DM merupakan pemicu lambatnya proses penyembuhan ulkus traumatikus. Liquid smoke tempurung kelapa merupakan salah satu hasil pirolisis dari tempurung kelapa yang memiliki sifat antiseptik, anti-inflamasi dan anti-oksidan yang berperan dalam penyembuhan ulkus. Kandungan phenolic compound pada liquid smoke tempurung kelapa mampu menghambat radikal bebas dan NFkB serta meningkatkan jumlah kolagen. Phenolic compound diperkirakan mampu meningkatkan ekspresi VEGF yang berperan dalam penyembuhan ulkus traumatikus. Tujuan: Menganalisis potensi pemberian liquid smoke tempurung kelapa terhadap ekspresi VEGF pada ulkus traumatikus tikus diabetes mellitus. Metode: Induksi alloxan pada tikus wistar jantan untuk membuat model diabetes mellitus. Setelah mencapai kondisi diabetes mellitus, ulkus traumatikus dibuat sepanjang 10 mm pada regio labial fornix incisive inferior menggunakan round stainless steel blade. Ulkus diterapi dengan topikal aplikasi aquades (kontrol -), benzydamine hydrochloride (kontrol +), dan liquid smoke tempurung kelapa (perlakuan) 20μL/20gr berat badan sekali sehari. Pengambilan jaringan labial fornix incisive anterior setelah topikal aplikasi selama 3, 5, dan 7 hari. Ekspresi VEGF diperiksa menggunakan pemeriksaan histologis dan pewarnaan imunohistokimia. Hasil: Uji ANOVA menunjukkan tidak ada perbedaan signifikan pada kelompok aplikasi topikal selama 3 hari (p>0.05). Aplikasi topikal liquid smoke tempurung kelapa selama 5 dan 7 hari menunjukkan ekspresi VEGF yang lebih tinggi dibandingkan aquades dan benzydamine hydrochloride (p=0.000 dan p=0.005) (p=0.000 dan p=0.019). Kesimpulan: Liquid smoke tempurung kelapa berpotensi meningkatkan ekspresi VEGF pada ulkus traumatikus tikus diabetes mellitus.