GAMBARAN STRATEGI COPING STRESS IBU YANG MEMILIKI ANAK DENGAN HIDROSEFALUS
| Main Author: | LINA SULISTIANI |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/93375/1/PSI%20243%2019%20Sul%20g%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/93375/2/PSI%20243%2019%20Sul%20g%20DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/93375/3/PSI%20243%2019%20Sul%20g%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/93375/4/PSI%20243%2019%20Sul%20g.pdf http://repository.unair.ac.id/93375/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran coping stress yang dilakukan oleh ibu yang mengalami stres terhadap kondisi anak hidrosefalus. Stres yang dialami ibu dari anak hidrosefalus menuntut mereka untuk melakukan strategi coping stress. Coping adalah proses dimana individu mencoba untuk mengelola perbedaan apa yang dirasakan antara tuntutan dan sumber daya yang mereka nilai dalam situasi stres (Lazarus & Folkman, 1984 dalam Sarafino, 2011). Terdapat dua jenis strategi coping stress, yaitu problem focused coping dan emotional focused coping. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus intrinsik. Fokus penelitian ini meliputi coping stress yang digunakan oleh ibu yang memiliki anak hidrosefalus. Penelitian ini melibatkan tiga ibu yang memiliki anak hidrosefalus dengan masing-masing satu significant other. Subjek pertama berumur 29 tahun, subjek kedua berusia 42 tahun dan subjek ketiga berusia 27 tahun. Teknik pengambilan data menggunakan wawancara semi terstruktur dengan menggunakan pedoman wawancara dan analisis yang digunakan adalah theory driven sehingga membantu penulis dalam pengkodean dengan menggunakan teori yang sudah ada. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketiga ibu menggunakan strategi coping stress secara emotional focused coping terlebih dahulu kemudian menggunakan strategi problem focused coping dalam menghadapi kondisi anak hidrosefalus. Peneliti menemukan bahwa dukungan emosional, finansial, dan informasi serta tingkat keparahan kondisi anak merupakan faktor yang mempengaruhi strategi coping stress ibu yang memiliki anak dengan hidrosefalus.