Daftar Isi:
  • Latar belakang: Kalsium hidroksida sering digunakan sebagai bahan pulp capping. Kalsium hidroksida memiliki potensi terapi yang baik tetapi juga dapat menyebabkan peradangan kronis pada jaringan pulpa. Asam ellagic adalah flavonoid anti-inflamasi dan antioksidan. Flavonoid ini telah menarik peneliti untuk menggunakannya sebagai bahan untuk mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh kalsium hidroksida. Kombinasi kedua bahan ini harus dilakukan uji sitotoksisitas untuk mengetahui apakah kombinasi kedua bahan ini sitotoksik terhadap cell fibroblast. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase sel fibroblast hidup setelah terpapar kombinasi kalsium hidroksida dan asam ellagic. Metode: Kalsium hidroksida dan asam ellagic ditambahkan ke dalam air dan dicampur sesuai dengan proporsi yang dibutuhkan. Fibroblast gingiva tikus diisolasi dan disiapkan dan diinkubasi dalam 96 microplate. Kelompok kontrol dan kelompok perlakuan (kombinasi kalsium hidroksida dan asam ellagic 1%, 2%, 3%, 4% dan 5%) diberikan dalam mikroplate dan diinkubasi selama 24 jam. MTT Assay dilakukan dan absorbansi dari masing-masing kelompok dicatat. Viabilitas sel dari setiap kelompok dicatat dan dihitung. Hasilnya ditabulasi dan dianalisis menggunakan one – way Anova. Hasil: Ada peningkatan yang signifikan secara statistik dalam persentase sel fibroblast hidup ketika diberikan kombinasi kalsium hidroksida dan asam ellagic di semua kelompok perlakuan. Kesimpulan: Kombinasi kalsium hidroksida dan asam ellagic bukanlah sitotoksik pada sel fibroblast.