PENGARUH PAPARAN PORNOGRAFI TERHADAP KEMUNGKINAN GANGGUAN EMOSI DAN PERILAKU PADA REMAJA DI KOTA GORONTALO
Main Author: | NOUR ARRIZA DWI MELANI, 101714153002 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/92523/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/92523/2/daftar%20isi.pdf http://repository.unair.ac.id/92523/3/daftar%20pustaka.pdf http://repository.unair.ac.id/92523/4/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/92523/ |
Daftar Isi:
- Pornografi dapat menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan emosi dan perilaku seseorang. Kota Gorontalo menempati posisi ketiga pernikahan di bawah umur. Cukup tingginya pernikahan usia muda dipengaruhi beberapa faktor contohnya faktor pernikahan dini. Sebagian besar penikahan dini disebabkan oleh kehamilan sebelum nikah dan pornografi merupakan salah satu penyebab pemicu terjadinya pemerkosaan. Penelitian ini menggunakan kuesioner deteksi dini pornografi dan pediatric symptom checklist 17 (PSC-17). Sampel yang digunakan adalah remaja berusia 15- 17 tahun yang berada di kota Gorontalo. Jenis penelitian adalah analitik observasional dengan menggunakan rancang bangun cross sectional. Variabel penelitian adalah paparan pornografi, jenis kelamin, age of exposure, relationship status, keluarga, peer group, media serta kemungkinan gangguan emosi dan perilaku. Analisa data yang dilakukan memakai uji statistik nonparametik yaitu chi square dan analisis multivariabel regresi logistic menggunakan SPSS. Hasil penelitian menemukan bahwa paparan pornografi memberi pengaruh yang signifikan terhadap kemungkinan gangguan emosi dan perilaku pada remaja (p value = 0,045). Remaja yang terpapar pornografi lebih berisiko kemungkinan mengalami gangguan emosi dan perilaku sebanyak 3,135 kali lipat dibandingkan dengan remaja yang tidak terpapar pornografi dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Remaja yang terpapar pornografi kemungkinan mengalami gangguan emosi dan perilaku pada subskala internal sebesar 60,5%.