Daftar Isi:
  • Pendahuluan: Penderita kanker payudara sebagian besar terlambat dalam mengetahui penyakitnya, hal tersebut dikarenakan perilaku pencegahan kanker payudara serta deteksi dini kanker payudara masih jarang dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan hubungan pengetahuan, sikap, dukungan keluarga dengan perilaku pencegahan kanker payudara. Metode: Desain penelitian ini menggunakan penelitian korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Responden dalam penelitian ini adalah wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas Pacarkeling Surabaya dilakukan pada bulan Mei 2019. Jumlah sampel 110 responden didapatkan dengan teknik probabilty sampling tipe cluster sampling. Kriteria inklusinya adalah wanita usia subur usia 15-49 tahun yang tinggal bersama keluarganya. Kriteria eksklusi adalah wanita yang terdiagnosa tumor payudara atau kanker payudara. Data dikumpulkan meggunakan kuesioner pengetahuan, sikap, dukungan keluarga dan perilaku pencegahan kanker payudara yang telah diuji validitas dan reabilitas. Uji statistik menggunakan Spearman’s rho test. Hasil: Hasil penelitian yang didapatkan ada hubungan antara pengetahuan (p= 0,002 r=0,290), sikap (p= 0,004 r= 0,271), dukungan keluarga (p= 0,001 r= 0,326) dengan perilaku pencegahan kanker payudara. Kesimpulan: Perilaku pencegahan kanker payudara dapat dilakukan secara optimal apabila wanita usia subur memiliki pengetahuan yang baik, selain itu sikap yang positif perlu ditanamkan kepada setiap wanita usia subur agar mudah dalam penerimaan tambahan informasi dari luar sehingga wanita usia subur dapat meningkatkan kualitas hidupnya. Diperlukan faktor penguat seperti dukungan keluarga agar perilaku pencegahan kanker payudara pada wanita usia subur dapat dilakukan dengan konsisten.