Daftar Isi:
  • Latar Belakang dan Tujuan : Terapi farmakologis untuk stroke iskemik yang telah diakui adalah pemberian iv-rTPA. Time window yang sempit dan banyaknya persyaratan yang harus dipenuhi menjadi keterbatasan tatalaksana ini. Oleh karena itu, perlu dikembangkan suatu terapi lain yang mampu mengatasi keterbatasan tersebut. Studi mengenai heat shock protein 70 (Hsp70) memberikan potensial alternatif lain oleh karena sifat neuroprotektif yang dimilikinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan rerata kadar Hsp70 antara pasien stroke iskemik akut dewasa dengan derajat keparahan ringan dan sedang–sangat berat. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional yang memeriksa kadar Hsp70 dari 61 pasien stroke iskemik akut dewasa. Hasil :Kadar Hsp70 terdeteksi pada 28 dari 61 (45,9%) sampel. Terdapat sebanyak 11 subjek pada kelompok pasien stroke iskemik akut dewasa dengan derajat keparahan ringan dan 17 subjek pada kelompok pasien stroke iskemik akut dewasa dengan derajat keparahan sedang–sangat berat. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan antara rerata kadar Hsp70 antara kelompok pasien stroke iskemik akut dewasa dengan derajat keparahan ringan dan sedang–sangat berat. Rerata kadar Hsp70 pada kelompok pasien stroke iskemik akut dewasa dengan derajat keparahan ringan adalah sebesar 1,136 ± 3,108 ng/mL, sedangkan rerata kadar Hsp70 pada kelompok pasien stroke iskemik akut dewasa dengan derajat keparahan sedang–sangat berat adalah sebesar 0,296 ± 0,268 ng/mL. Akan tetapi, perbedaan ini belum bermakna secara statistik dengan p sebesar 0.795. Kesimpulan : Data pada penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan rerata kadar Hsp70 antara pasien stroke iskemik akut dewasa dengan derajat keparahan ringan dan sedang–sangat berat namun secara statistik tidak bermakna.