HUBUNGAN LINGKUNGAN PANGAN RUMAH DAN JALANAN DENGAN POLA KONSUMSI, ASUPAN ZAT GIZI MAKRO, DAN STATUS GIZI ANAK MISKIN (RENTAN MENJADI ANAK JALANAN)
| Main Author: | SUSI HIDAYAH, 101511233042 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/91644/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/91644/2/daftar%20isi.pdf http://repository.unair.ac.id/91644/3/daftar%20pustaka.pdf http://repository.unair.ac.id/91644/4/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/91644/ |
Daftar Isi:
- Kemiskinan adalah salah satu faktor pemicu anak bekerja di jalanan. Mereka adalah korban eksploitasi ekonomi dan penyumbang pendapatan keluarga. Rendahnya asupan gizi menyebabkan anak miskin rentan terhadap masalah gizi kurang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara lingkungan pangan rumah dan jalanan dengan pola konsumsi, asupan zat gizi makro, dan status gizi anak miskin. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik menggunakan desain penelitian cross sectional. Sampel penelitian berjumlah 79 orang diambil secara acak dengan menggunakan metode simple random sampling. Pengumpulan data meliputi wawancara kuesioner lingkungan pangan, penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, wawancara pola konsumsi dengan food recall 2x24 jam dan semi quantitative food frequency questionnaries (sq-ffq). Analisis data hasil penelitian menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil penelitian menunjukkan pada kelompok anak miskin, lingkungan pangan rumah tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan pola konsumsi, asupan zat gizi makro, dan status gizi. Sedangkan lingkungan pangan jalanan memiliki hubungan yang signifikan dengan pola konsumsi makanan camilan (p=0,005). Pada kelompok anak miskin yang rentan menjadi anak jalanan, lingkungan pangan rumah berhubungan dengan asupan energi (p=0,034) dan lingkungan pangan jalanan berhubungan dengan pola konsumsi makanan camilan (p=0,018), minuman kemasan (p=0,038), serta asupan protein (p=0,020). Kesimpulannya kondisi lingkungan pangan jalanan mempunyai peran penting dalam menentukan pola konsumsi anak miskin. Saran dari peneliti, untuk dinas sosial bekerjasama dengan dinas kesehatan dan elemen masyarakat lain dalam memberikan bantuan makanan sehat kepada anak miskin untuk memenuhi kebutuhan zat gizi harian sehingga, dapat dicapai pertumbuhan dan perkembangan yang optimal