Daftar Isi:
  • Rumput laut jenis Eucheuma cottonii adalah golongan ganggang merah (Rhodophyceae) sebagai salah satu penghasil karaginan. Karaginan adalah salah satu hidrokoloid yang memiliki aplikasi yang sangat luas pada industri konsumsi dan non konsumsi. Salah satu inovasi produk olahan yang terbuat dari Kappaphycus alvarezii adalah es krim rumput laut. Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan inovasi produk konsumsi yang berbasis rumput laut yang dapat dikembangkan pada masyarakat khususnya inovasi teknologi pengolahan es krim rumput laut. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 18 Desember 2018 hingga 21 Januari 2019. Pengambilan data dilakukan dengan metode partisipasi aktif, wawancara, observasi, serta studi pustaka. Teknik pengolahan produk es krim rumput laut menggunakan beberapa metode antara lain adalah persiapan bahan baku serta bahan-bahan lain yang dibutuhkan, pelkasanaan yang terdiri dari proses homogenasi bahan, proses pasteurisasi, proses pencetakan, serta proses pengemasan dan pendinginan. Hasil uji yang akan didapatkan dari kegiatan praktik kerja lapang ini iala hasil uji hedonik, hasil uji proksimat dan serat pangan, serta hasil uji leleh. Hasil uji hedonik didapatkan dari melakukan uji hedonik terhadap beberapa panelis yang ada di BBP2HP. Hasil uji leleh didapatkan dari pengamatan langsung terhadap waktu leleh antara es krim rumput laut dan es krim komersial. Sedangkan hasil uji proksimat dan serat pangan didapatkan dari studi pustaka yang sudah dilakukan pengujian sebelumnya oleh pihak BBP2HP. Berdasarkan pada uji hedonik, produk A1 mendapat nlai rata-rata Kenampakan 6,675; Aroma 6,675; Warna 6,7; Tekstur 6,625; Rasa 6,3. Pada produk A2 memiliki nilai rata-rata Kenampakan 7,1; Aroma 7,05; Warna 7,375; Tekstur 7,175; Rasa 7,325. Sedangkan pada produk A3 memiliki nilai rata-rata Kenampakan 6,75; Aroma 6,5; Warna 6,65; Tekstur 6,825; Rasa 6,425.