Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui indeks degradasi selulosa dan indeks pelarutan fosfat yang tertinggi dari isolat yeast yang didapatkan dari tanah mangrove Center Jenu Tuban, dan mengetahui genus yeast selulolitik dan yeast pelarut fosfat yang memiliki potensi yang tertinggi. Penelitian ini dilakukan dengan sampling tanah mangrove di 2 lokasi yang berbeda, diambil dengan menggunakan metode purposive sampling. Kemudian dilakukan uji potensi selulolitik menggunakan media CMC (Carboxy-Methyl Cellulase) Agar dan uji potensi pelarut fosfat menggunakan media pikovskaya Agar. Hasil positif akan ditandai dengan terbentuknya zona bening, semakin besar ukuran zona bening maka semakin tinggi potensi yang dimiliki, serta identifikasi secara makroskopis, mikroskopis, dan fisiologis. Data dianalisis decara deskriptif. Kode isolat K13 menghasilkan indeks selulolitik tertinggi yaitu sebesar 1,81 cm, sedangkan kode isolat K14 menghasilkan indeks pelarut fosfat tertinggi yaitu sebesar 2,58 cm. Berdasarkan identifikasi secara makroskopis, mikroskopis, dan fisiologis yeast menunjukkan bahwa isolat K13 dan K14 memiliki kesamaan dengan genus Candida.