Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Penelitian ini menanalisa perbedaan induk berpuasa selama kebuntingan terhadap jumlah sel neuron cerebrum dan cerebellum rattus norvegicus baru lahir. Subjek dan Metode: Desain penelitian yaitu true experimental laboratory post test only with control group design. Sampel penelitian Rattus norvegicus bunting yang terdiri dari 3 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol dengan total sampel sebanyak 32 dibagi 4 : kelompok Xo kontrol tanpa perlakuan puasa, kelompok X1 puasa pada trimester 1 (2 hari), kelompok X2 puasa pada trimester 2 (2hari), kelompok X3 puasa pada TM 3 (2 hari). Analisis data menggunakan uji normalitas Shapiro–wilk, dilanjutkan dengan uji varian dan menggunakan software SPSS for Windows 23. Hasil:. Hasil analisis statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan bermakna jumlah sel neuron cerebrum pada keempat kelompok P=0,210 ( p>0,05 ) dan terdapat perbedaan bermakna jumlah sel neuron cerebrum pada keempat kelompok P=0,032 ( p<0,05 ). Kesimpulan: Simpulan pada penelitian adalah sel neuron pada cerebrum Rattus norvegicus baru lahir dari induk yang berpuasa pada trimester 1,2 dan 3 tidak ada perbedaan bemakna di bandingkan kontrol. sel neuron pada cerebellum Rattus norvegicus baru lahir dari induk yang berpuasa pada trimester 1 dan 2 tidak ada perbedaan bemakna di bandingkan kontrol. Jumlah sel neuron sedangkan pada TM 3 ada perbedaan.