PERBEDAAN INDEKS APOPTOSIS SEL NEURON CEREBRUM DAN CEREBELLUM Rattus norvegicus BARU LAHIR ANTARA IBU YANG BERPUASA SELAMA KEBUNTINGAN TRIMESTER 1, 2 DAN 3
| Main Author: | YUNITA KHOLILAILI SARAS WATI, 011624653006 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/88113/1/TKR.%2008-19%20Wat%20p%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/88113/2/TKR.%2008-19%20Wat%20p%20DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/88113/3/TKR.%2008-19%20Wat%20p%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/88113/4/TKR.%2008-19%20Wat%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/88113/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Tujuan: Menganalisis perbedaan indeks apoptosis sel neuron cerebrum dan cerebellum Rattus norvegicus baru lahir antara induk yang puasa selama kebuntingan trimester 1,2, dan 3. Metode : True laboratory experimental dengan desain studi post test only control group design menggunakan hewan coba Rattus norvegicus di Laboratorium Patologi Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Surabaya. Setelah kelaikan etik, dilakukan pembuntingan dengan PMSG, HCG, dan monomating. Selanjutnya setelah didapatkan copulatory plug, subyek dibagi menjadi 3 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol masing-masing terdiri dari 6 ekor induk. Pada hari ke-19 dilakukan pengorbanan induk, janin diambil, ditimbang, otak bayi didiseksi, dipreparasi, diwarnai dengan metode TUNEL. Dihitung indeks apoptossinya menggunakan mikroskop dengan pembesaran 400 kali dan dinilai dengan Immunoreactive Score (IRS). Analisis statistik dipilih yang sesuai. Hasil: Pada cerebrum menunjukkan bahwa indeks apoptosis terbesar pada Trimester 1 dengan nilai median 3,9 (1,8-6,2) namun secara statistik tidak ada perbedaan bermakna dengan nilai p>0,05. Pada cerebellum indeks apoptosis terbesar pada trimester 1 (4,87± 3,47) namun secara statistik tidak ada perbedaan bermakna dengan nilai p>0,05. Kesimpulan: Tidak ada perbedaan indeks apoptosis cerebrum dan cerebellum Rattus norvegicus baru lahir pada ibu yang berpuasa selama kebuntingan trimester pertama, kedua dan ketiga.