Pemeriksaan EBER sebagai Identifikasi Infeksi Virus Epstein-BArr pada Karsinoma Nasofaring
| Main Authors: | Achmad Chusnu Romdhoni, NIDN. 0002097604, Muhammad Noer Shoffi, 011080503 |
|---|---|
| Format: | Article PeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Official Publication of The Indonesian Otorhinolaryngology Head and Neck Surgery Sosiety
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/87537/1/Pemeriksaan%20EBER%20sebagai%20identifikasi%20Infeksi%20Virus%20Epstein-Barr%20pada%20Karsinoma%20Nasofaring_compressed.pdf http://repository.unair.ac.id/87537/2/Pemeriksaan%20EBER%20sebagai%20identifikasi%20Infeksi%20Virus%20Epstein-Barr%20pada%20Karsinoma%20Nasofaring.pdf http://repository.unair.ac.id/87537/3/Pemeriksaan%20EBER.pdf http://repository.unair.ac.id/87537/ http://www.orli.or.id/index.php/orli/article/view/224 https://doi.org/10.32637/orli.v47i2.224 |
Daftar Isi:
- Latar belakang: Protein Epstein-Barr Virus Encoded Small RNA (EBER) ditemukan pada sebagian besar jaringan karsinoma nasofaring (KNF). Hal ini merupakan bukti bahwa infeksi virus Epstein-Barr (VEB) menjadi salah satu penyebab terjadinya KNF. Penurunan ekspresi EBER dipengaruhi oleh maturasi sel dan diferensiasi sel karsinoma. Tujuan: Mengidentifikasi hubungan ekspresi EBER dengan stadium dan jenis histopatologi pada penderita KNF. Metode: Penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan di Unit Rawat Jalan Telinga Hidung Tenggorok - Bedah Kepala Leher Rumah Sakit Umum Daerah Doktorr. Soetomo Surabaya mulai bulan November 2015 hingga Oktober 2016 dengan consecutive sampling. Fisher exact test untuk melihat hubungan ekspresi EBER dengan stadium KNF. Hasil: Ekspresi EBER dari seluruh sampel didapati negatif sebanyak 23,33%, positif lemah sebanyak 10%, positif sedang sebanyak 33,33%, dan positif kuat sebanyak sebanyak 33,33%. Berdasarkan hasil uji statistik menunjukkan hubungan antara ekspresi EBER dengan stadium KNF didapatkan p=0,623, sedangkan ekspresi EBER dengan jenis histopatologi KNF diketahui p=0,204. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara ekspresi EBER dengan stadium KNF, maupun antara ekspresi EBER dengan jenis histopatologi KNF.