MENGUKUR EFISIENSI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH (BPRS) DALAM PEMBIAYAAN UMKM MENGGUNAKAN STOCHASTIC FRONTIER ANALYSIS DI PROVINSI JAWA TIMUR, TRIWULAN I/2012 – TRIWULAN IV/2017
Main Author: | RISANDA ALIRASTRA BUDIANTORO, 091714553013 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/86239/1/TSEI.%2012-19%20Bud%20m%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/86239/2/TSEI.%2012-19%20Bud%20m%20DAFTAR%20ISI.pdf http://repository.unair.ac.id/86239/3/TSEI.%2012-19%20Bud%20m%20DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unair.ac.id/86239/4/TSEI.%2012-19%20Bud%20m.pdf http://repository.unair.ac.id/86239/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengukur skor technical efficiency dan mengidentifikasi determinan dari skor technical efficiency tersebut pada bank pembiyaan rakyat syariah dalam memberikan pembiayaan kepada UMKM di Provinsi Jawa Timur. Data yang digunakan merupakan data sekunder dengan total observasi sebanyak 648, dari 27 BPRS di Jawa Timur dalam kurun waktu Triwulan 1/2012 – Triwulan 4/2017. Metode analisis yang digunakan Two Stage Analysis, dimana fase pertama perhitungan skor technical efficiency menggunakan Stochastic Frontier Approach (SFA) pendekatan intermediasi, fase kedua merupakan analisis regresi data panel yang menentukan determinan dari skor technical efficiency. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa selama rentang periode penelitian tidak terdapat BPRS yang memperoleh nilai efisiensi secara sempurna dengan skor satu. Rata-rata skor efisiensi BPRS selama rentang periode penilitian sebesar 68,54 persen, sehingga masih ada 31,46 persen peluang yang bisa dioptimalkan untuk mencapai tingkat operasional yang paling efisien. Pengklasifikasian skor technical efficiency antara lain: (1) 25 BPRS beroperasi secara tidak efisien; (2) satu BPRS yang beroprasi secara kurang efisien; (3) satu BPRS yang beroprasi cukup efisien; (4) tidak terdapat BPRS yang beroperasi secara efisien. Selain itu, determinan utama yang dapat meningkatkan efisiensi BPRS yaitu bank’s financing intensity (rasio total pembiayaan terhadap total aset) dan degree of capitalization (rasio total ekuitas terhadap total aset)