BARANG DAGANGAN (INVENTORY) SEBAGAI OBYEK JAMINAN PERJANJIAN FIDUSIA

Main Author: ANDI SENGNGENG P.SALAHUDDlN, SH, 030110213 N
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2003
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/84893/2/KK%20TMK%2066%2004%20SAL%20B20190416%20ABS.pdf
http://repository.unair.ac.id/84893/3/KK%20TMK%2066%2004%20SAL%20B20190416.pdf
http://repository.unair.ac.id/84893/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Fidusia merupakan bcntuk jaminan khusus yang timbul dengan perjanjian. didunia perbankan perJanjian fidusia dengan obyek jaminan berupa barang dagangan (inventory) dibuat sebagai jaminan tambahan dalam jaminan pokok hal mana jaminan pokok tersebut kurang memenuhi nilal jaminan yang seharusnya disediakan oleh pihak Debitur. Langkah~langkah yang dapat diambil oleh kreditur sebelum dilaksanakannya proses eksekusi apabila debitur wanprestasi adalah terlebih dahulu dilakukan upaya musyawarah. Jika akibat tidak berprestasinya debitur karena diluar kekuasaan debitur dan Bank melihat bahwa debitur mampu untuk dapat melunasi hutangnya maka pihak Bank akan mengambil langkah-langkah penyelamatan kredit seperti yang ditetapkan oleh SEBI Nomor 26/4IBPPP/93 yang dihubungkan dengan Pasal 1381 BW. Namun apabila langkah-Iangkah musyawarah ini tidak juga endapatkan jalan keluar maka dilakukan eksekusi terhadap jaminan fidusia.