HUBUNGAN FAKTOR PERSONAL DAN INTERPERSONAL DENGAN KEPATUHAN MEDIKASI PENDERITA TB PARU DI PUSKESMAS WILAYAH SURABAYA UTARA
Main Author: | Diana Nurani Rokhmah, 131411133007 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/84816/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/84816/2/daftar%20isi.pdf http://repository.unair.ac.id/84816/3/daftar%20pustaka.pdf http://repository.unair.ac.id/84816/4/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/84816/ |
Daftar Isi:
- Penyakit Tuberkulosis (TB) Paru merupakan penyakit menular yang menjadi masalah kesehatan utama di dunia. Keberhasilan pengobatan dipengaruhi oleh tingkat kepatuhan. Faktor personal seperti stigma masyarakat dan faktor interpersonal yaitu dukungan sosial dapat berpengaruh dalam kepatuhan medikasi penderita TB Paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor personal dan interpersonal dengan kepatuhan medikasi pada penderita TB Paru di Puskesmas Wilayah Surabaya Utara. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, sampel penelitian 99 orang didapatkan dari purposive sampling. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuisoner dan dianalisis menggunakan uji Spearman’s Rho dengan nilai signifikan α <0,05. Hasil: Hasil dari analisis data penelitian ini, diperoleh nilai koefisien korelasi antara faktor personal (stigma diri) dengan kepatuhan medikasi sebesar 0,593 dengan taraf signifikansi 0,000 (α<0,05) dan untuk hasil nilai koefisien korelasi antara faktor interpersonal (dukungan sosial) dengan kepatuhan medikasi sebesar 0,669 dengan taraf signifikansi 0,000 (α<0,05) Diskusi: Terdapat hubungan positif yang bermakna diantara kedua variabel independen (stigma diri dan dukungan sosial) dengan variabel dependen (kepatuhan medikasi). Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mencari faktor dominan yang dapat mempengaruhi kepatuhan medikasi.