ANALISIS KANDUNGAN LOGAM BERAT Cd, Pb, DAN Zn PADA KERANG PUTIH (Meretrix lyrata) DI MUARA SUNGAI BRONDONG KABUPATEN LAMONGAN DAN MUARA SUNGAI BANCARAN KABUPATEN BANGKALAN

Main Author: DIKA WAHYUNINGSIH, 081511133023
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/84292/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/84292/2/daftar%20isi.pdf
http://repository.unair.ac.id/84292/3/daftar%20pustaka.pdf
http://repository.unair.ac.id/84292/4/full%20text.pdf
http://repository.unair.ac.id/84292/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan logam berat Cd, Pb, dan Zn pada daging kerang putih (Meretrix lyrata), mengetahui apakah ada beda kandungan logam berat pada daging kerang putih (Meretrix lyrata) di muara sungai Brondong Kabupaten Lamongan dan muara sungai Bancaran Kabupaten Bangkalan, dan mengetahui kelayakan konsumsi daging kerang putih (Meretrix lyrata). Pengukuran kandungan logam berat Cd, Pb, dan Zn menggunakan Atomic Absorption Spectrophotometry (AAS). Kandungan logam berat Cd, Pb, dan Zn pada daging kerang putih (Meretrix lyrata) di muara sungai Brondong secara berurutan adalah 1,61; 2,29; dan 9,62 mg/kg. Kandungan logam berat Cd, Pb, dan Zn pada daging kerang putih (Meretrix lyrata) di muara sungai Bancaran secara berurutan adalah 0,19; 0,30; dan 1,02 mg/kg. Hasil analisis statistik menggunakan SPSS menunjukkan bahwa ada beda kandungan logam berat Cd, Pb, dan Zn pada daging kerang putih (Meretrix lyrata) di muara sungai Brondong dan muara sungai Bancaran. Daging kerang putih (Meretrix lyrata) di muara sungai Brondong dinyatakan tidak layak untuk dikonsumsi karena kandungan logam berat Cd dan Pb telah melebihi standar Provisional Tolerable Weekly Intake (PTWI). Daging kerang putih (Meretrix lyrata) di muara sungai Bancaran berdasarkan kandungan logam berat Cd, Pb, dan Zn dinyatakan layak untuk dikonsumsi