KORELASI DIFFUSION WEIGTHED IMAGING DAN NILAI APPARENT DIFFUSION COEFFICIENT MRI 3 TESLA DENGAN HASIL PEMERIKSAAN HISTOPATOLOGI PADA TUMOR TULANG STUDI RETROSPEKTIF DI RSUD DR. SOETOMO SURABAYA OKTOBER 2017 – DESEMBER 2018
Main Author: | I Ketut Suarnata Margayasa Surata, 011428176306 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/83783/1/PPDS.R.%2012-19%20Sur%20k%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/83783/2/PPDS.R.%2012-19%20Sur%20k%20Daftar%20Isi.pdf http://repository.unair.ac.id/83783/3/PPDS.R.%2012-19%20Sur%20k%20Daftar%20Pustaka.pdf http://repository.unair.ac.id/83783/4/PPDS.R.%2012-19%20Sur%20k.pdf http://repository.unair.ac.id/83783/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Latar belakang dan tujuan : Differensiasi histopatologi tumor tulang yang spesifik memiliki peranan penting dalam pemilihan strategi terapi yang optimal. Studi ini bertujuan untuk mengetahui korelasi DWI dan Nilai ADC dengan histopatologi tumor tulang. Materi dan metode : Dilakukan studi retrospektif pada 40 sampel tumor tulang di RSUD Dr. Soetomo periode Oktober 2017 hingga Desember 2018 yang memenuhi kriteria inklusi dengan menggunakan teknik single-shot echo-planar imaging pada sekuens DWI MRI 3T. Interpretasi DWI didapatkan dengan membandingkan antara DWI dan ADC maps. Nilai ADC diukur dengan penempatan ROI pada tumor tulang. Derajat histopatologi tumor tulang dikelompokkan menjadi jinak dan ganas. Dilakukan analisis ROC untuk mendapatkan cut-off optimal nilai ADC, Uji Mann-Whitney U-test untuk mengetahui signifikansi perbedaan cutoff nilai ADC antara tumor tulang jinak dan ganas, serta uji chi square untuk mengetahui korelasi DWI dan nilai ADC dengan histopatologi tumor tulang. Hasil : Rata-rata nilai ADC tumor tulang jinak dan ganas adalah 1,59 ± 0.37 × 10−3 mm2/s dan 1.32 ± 0,40 × 10−3 mm2/. Cut‐ off nilai ADC 1.34x10−3 mm2/s, sensitifitas 80% dan spesifisitas 76,7% dan menunjukkan perbedaan signifikan antara tumor tulang jinak dan ganas (p= 0.000). Terdapat korelasi yang signifikan DWI dan Nilai ADC dengan histopatologi pada tumor tulang (p=0,005). Pada tumor tulang tertentu terdapat overlap nilai ADC antara tumor tulang jinak dan ganas. Kesimpulan : DWI dan Nilai ADC tumor tulang jinak dan ganas secara umum dapat dibedakan. DWI dan Nilai ADC dapat juga menentukan karakteristik histopatologi tumor tulang.