LAKON WAYANG MBANGUN CANDI SAPTA RENGGA DALAM TRADISI SEDEKAH BUMI DESA SADANG, KECAMATAN TAMAN, KABUPATEN SIDOARJO: ANALISIS STRUKTUR DAN FUNGSI BAGI MASYARAKAT PENDUKUNGNYA

Main Author: Nina Agung Iswardani, 121511133001
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/82883/1/ABSTRAK_FS.BI.60%2019%20Isw%20l.pdf
http://repository.unair.ac.id/82883/2/FULLTEXT_FS.BI.60%2019%20Isw%20l.pdf
http://repository.unair.ac.id/82883/
http://lib.unair.ac
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan sebagai berikut. Pertama, bertujuan untuk mendokumentasikan wayang kulit lakon Mbangun Candi Sapta Rengga dalam tradisi sedekah bumi, Desa Sadang, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo. Kedua, mengungkap struktur lakon Mbangun Candi Sapta Rengga. Ketiga, mengungkap fungsi tradisi sedekah bumi dan wayang kulit Mbangun Candi Sapta Rengga bagi masyarakat pendukungnya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah folklor. Teknik pengumpulan data terdiri dari tahap prapenelitian, penelitian di tempat, dan pembuatan naskah folklor bagi pengarsipan. Data yang didapatkan dari tahap pengumpulan tersebut dianalisis menggunakan metode deskriptif analitik yang mencakup model analisis interaktif dengan komponen reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan. Teori struktur digunakan untuk mengungkap unsur intrinsik lakonMbangun Candi Sapta Rengga. Teori tersebut mengungkap alur, tema, tokoh, dan amanat. Unsur lain yang diungkap dalam lakon Mbangun Candi Sapta Rengga,yaitu: sifat, bentuk, susunan cerita, bahasa, dan unsur-unsur yang ditambahkan pada garis besar cerita. Dengan demikian, berdasarkan analisis struktur, alur cerita lakon Mbangun Candi Sapta Rengga yang dibentuk melalui kejadian dan peristiwa yang diuraikan. Hasil penelitian ini sebagai berikut. (1) dokumentasi wayang kulit lakon Mbangun Candi Sapta Rengga mencakup dua hal, yaitu transkripsi dan terjemahan. (2) hasil analisis struktur Mbangun Candi Sapta Rengga yaitu berupa unsur intrinsik yang meliputi alur, tokoh, tema, latar dan amanat. (3) fungsi tradisi sedekah bumi yang meliputi: hiburan, kontrol sosial, penyampai amanat, dan pendidikan; serta wayang kulit lakon Mbangun Candi Sapta Rengga bagi masyarakat pendukungnya yang meliputi sistem proyeksi, alat pengesahan pranata dan lembaga kebudayaan, pendidikan, dan alat pemaksa agar norma di masyarakat selalu dipatuhi.