HUBUNGAN JOB DEMANDS DENGAN PRESENTEEISM PADA GURU

Main Author: RIZKY PUTRI ZAINI, 111411131013
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/82673/1/Psi.%20105-19%20Zai%20h%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/82673/2/Psi.%20105-19%20Zai%20h.pdf
http://repository.unair.ac.id/82673/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan job demands dengan presenteeism pada guru. Job demands merupakan aspek pekerjaan yang mungkin menyebabkan ketegangan karena individu berada pada situasi yang membuat mereka melampaui kemampuan adaptif yang dimiliki (Rothmann, dkk., 2006). Presenteeism didefinisikan sebagai hadirnya karyawan secara fisik di tempat kerja, namun produktivitasnya menurun dan kualitas kerjanya dibawah normal (Koopman, dkk., 2002). Responden dari penelitian ini yaitu 110 orang guru, tepatnya guru Sekolah Menengah Kejuruan. Penelitian ini menggunakan 2 alat ukur yang berbeda untuk mengukur, yaitu Stanford Presenteeism Scale 6 (SPS-6) yang dikembangkan oleh Koopman dkk. (2002) untuk mengukur presenteeism, dan alat ukur Rothmann dkk. (2006) untuk mengukur job demands.Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik survei untuk pengambilan data. Pengelolaan data dibantu dengan IBM SPSS 2.0. for Windows dengan menggunakan teknik analisis non parametric tepatnya spearman’s rho correlation. Hasil analisis yang diperoleh menunjukkan job demands dan presenteeism memiliki nilai signifikansi sebesar 0,000, nilai signifikansi tersebut < 0,05, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa job demands dan presenteeism memiliki suatu hubungan. Nilai koefisien korelasi menunjukkan nilai sebesar 0,550, nilai tersebut menunjukkan bahwa kedua variabel memiliki hubungan yang kuat.