PENGARUH KONSEP DIRI AKADEMIS DAN ACHIEVEMENT GOAL TERHADAP IMPOSTOR PHENOMENON PADA HIGH ACHIEVER STUDENT FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS AIRLANGGA

Main Author: AMALIA NUR AROFAH, 111511133134
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/82452/1/Psi.%2085-19%20Aro%20p%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/82452/2/Psi.%2085-19%20Aro%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/82452/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsep diri akademis dan achievement goal terhadap impostor phenomenon pada high achiever student. suatu keadaan ketika individu kesulitan menginternalisasi kesuksesan yang dimiliki dan merasa memberikan kesan yang berbeda dihadapan orang lain mengenai kemampuan yang dimiliki (Clance & Imes, 1978). Konsep diri akademis dan achievement goal merupakan faktor internal yang diprediksi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap impostor phenomenon. Konsep diri akademis diartikan sebagai persepsi individu terhadap dirinya sendiri pada bidang akademis (Reynolds, 1988). Sedangkan achievement goal merupakan tujuan individu saat terlibat pada perilaku yang berhubungan dengan kompetensi sesuai dengan standar pribadi yang dimiliki individu (Elliot dan Hulleman, 2017). Penelitian ini dilakukan pada 138 high achiever student program studi S1 Psikologi Universitas Airlangga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Pengumpulan data menggunakan alat ukur Clance Impostor Phenomenon Scale (Clance, 1985) yang memiliki reliabilitas sebesar 0,817, Academic Self-Concept Scale Short Form (Reynolds, 2010) dengan reliabilitas 0,842, dan 3x2 Achievement goal Questionnaire (Elliot, 2011) dengan reliabilitas 0,836. Hasil analisis data yang dilakukan melalui uji regresi linear berganda menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan (p=0,000; p<0,005; R=0,673) antara konsep diri akademis (X1) dan achievement goal (X2) terhadap impostor phenomenon (Y) dengan koefisien determinasi sebesar 0,453. Hasil uji regresi linear berganda juga menghasilkan persamaan garis Y = 77,416 - 0,799 (X1) + 0,097(X2). Persamaan tersebut menunjukkan bahwa konsep diri akademis berpemgaruh negatif terhadap impostor phenomenon dan achievement goal berpengaruh positif pada impostor phenomenon.