HUBUNGAN ANTARA EMOTIONAL LABOR DENGAN JOB PERFORMANCE PADA DIVISI OPERATION INCOMING DAN OUTGOING AIESEC JAWA TIMUR

Main Author: RAISSA SAFRIDHA PUTRI, 111511133203
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/82302/1/Psi.%2081-19%20Put%20h%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/82302/2/Psi.%2081-19%20Put%20h.pdf
http://repository.unair.ac.id/82302/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Emotional Labor dengan Job Performance pada staf divisi Operation Incoming & Outgoing AIESEC Jawa Timur. Emotional Labor adalah sebuah keadaan dimana seseorang melakukan regulasi emosi sebagai respon dari tuntutan pekerjaan untuk menghasilkan dan atau menghilangkan emosi dari orang lain untuk mencapai tujuan organisasi (Grandey, Diefendorff, & Rupp, 2013). Sedangkan job performance ialah tindakan dan perilaku yang dikendalikan oleh individu dan berkontribusi terhadap tujuan organisasi tersebut (Rotundo & Sackett, 2002). Total responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 40 orang yang merupakan staf dari divisi Operation Incoming & Outgoing AIESEC Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Terdapat dua alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini, yakni Emotional Labor Scale (deCastro dkk., 2006) dengan reliabilitas 0,720 dan IWPQ (Koopmans dkk., 2014) dengan reliabilitas 0,717. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan teknik korelasi Spearman’s Rho dengan bantuan IBM SPSS Statistic ver. 24 for Mac. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara surface acting dan task performance nilai signifikansi 0,027 dan surface acting dan contextual performance dengan nilai signifikansi 0,044 (p<0,05).