HUBUNGAN ANTARA KADAR CD4 DENGAN GANGGUAN FUNGSI KOGNITIF YANG DINILAI DENGAN MENGGUNAKAN MoCA-INA PADA PASIEN HIV DI POLI UPIPI RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA
Main Author: | Nurul Azizah, 011418036304 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/81050/1/PPDS.NEU.%2002-19%20Azi%20h%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/81050/2/PPDS.NEU.%2002-19%20Azi%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/81050/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Latar Belakang dan Tujuan Infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) telah menjadi epidemi di seluruh dunia. Departemen Kesehatan RI melaporkan jumlah kasus HIV dan Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) di Indonesia tahun 1987 hingga Maret 2016 sebanyak 198.219 kasus HIV dan 78.292 kasus AIDS. HIV dapat menyebabkan HIV-associated neurocognitive disorder (HAND). Terapi dengan highly active antiretroviral therapy (HAART) secara substansial memperbaiki fungsi neurokognitif, namun prevalensi gangguan neurokognitif tetap tinggi sampai lebih dari 50% karena HAND telah bergeser dari gejala yang berat menjadi ringan, sehingga kadang tidak terdeteksi jika tidak dilakukan pemeriksaan neurokognitif. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara kadar CD4 dengan gangguan fungsi kognitif yang dinilai dengan menggunakan MoCA-INA pada pasien HIV di poli UPIPI RSUD Dr.Soetomo Surabaya Metode Penelitian adalah penelitian analitik observasional dengan rancangan crosssectional dan teknik pengambilan subjek penelitian menggunakan consecutive sampling admission yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Subyek penelitian dilakukan pemeriksaan kognitif menggunakan MoCA-INA kemudian dilakukan pengambilan darah untuk pemeriksaan kadar CD4 Hasil Pada 72 subyek penelitian didapatkan 18 subyek dengan MoCA-INA terganggu dan 54 subjek dengan MoCA-INA normal. Hasil analisis penelitian ini didapatkan bahwa subjek penelitian yang memiliki kadar CD4 <200 dengan MoCA-INA terganggu yaitu 6 subjek (33,3%) lebih besar dibandingkan pada MoCA-INA normal yaitu 5 subjek (9,3%), Perbedaan tersebut bermakna secara statistik dengan p= 0.023, RO = 4,900 (IK 95%, 1,278- 18,793). Kesimpulan Terdapat hubungan antara kadar CD4 dengan gangguan fungsi kognitif yang dinilai dengan menggunakan MoCA-INA pada pasien HIV di poli UPIPI RSUD Dr.Soetomo Surabaya