STRATEGI KOMUNIKASI KELUARGA YANG DILAKUKAN SIGNIFICANT OTHERS DALAM MEMBENTUK KONSEP DIRI PADA REMAJA TUNARUNGU YANG BERADA DALAM PENGASUHANNYA

Main Author: NUR AINI VICININTYA RISAM, 071411531030
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/80633/1/ABSTRAK_Fis.K.10%2019%20Ris%20s.pdf
http://repository.unair.ac.id/80633/2/FULLTEXT_Fis.K.10%2019%20Ris%20s.pdf
http://repository.unair.ac.id/80633/3/JURNAL_Fis.K.10%2019%20Ris%20s.pdf
http://repository.unair.ac.id/80633/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Penelitian ini berfokus pada strategi komunikasi keluarga yang dilakukan oleh significant others dalam membentuk konsep diri remaja tunarungu yang berada dalam pengasuhannya. Peneliti tertarik memilih focus tersebut karena tekanan di masa remaja dan penilaian orang lain terkait ketunarunguan dapat mempengaruhi pembentukan konsep diri remaja tunaungu. Keluarga sebagai significant others berperan dalam membentuk konsep diri remaja tunarungu menggunakan cinta dan penerimaan yang diberikan melalui keluarga. Dengan demikian, peneliti menggunakan dimensi communication pada circumplex model milik Olson yang meliputi active listening, empathy, respect and regards, serta selfdisclosure. Selain itu, peneliti juga menjelaskan penerimaan, ekspektasi, dukungan, arahan, serta kedekatan oleh keluarga yang mempengaruhi penerapan strategi komunikasi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dan menggunakan wawancara mendalam kepada 3 keluarga yang tinggal satu rumah dengan remaja tunarungu untuk menggambarkan strategi komunikasi keluarga yang mereka gunakan. Kemudian, peneliti memaparkan hasil temuan wawancara mendalam tersebut. Hasil penelitian menunjukkan keluarga tidak semua menggunakan keempat strategi komunikasi keluarga. Active listening dapat diawali oleh self-disclosure salah satu pihak yang kemudian dapat menciptakan kedekatan. Kalimat arahan diberikan sebagai umpan balik ketika melakukan active listening. Sementara, Empathy serta respect and regards ditunjukkan ketika anggota keluarga berupaya memperhatikan ungkapan perasaan remaja tunarungu.