HUBUNGAN ANTARA OPTIMISME DENGAN DAYA JUANG PADA REMAJA YATIM DAN ATAU PIATU
Main Author: | INTAN RAHMA DIANA, 111411133008 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/79971/1/ABSTRAK%20KKB%20KK-2%20Psi%2033-19%20Dia%20h-min.pdf http://repository.unair.ac.id/79971/2/KKB%20KK-2%20Psi%2033-19%20Dia%20h-min.pdf http://repository.unair.ac.id/79971/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara optimisme dengan daya juang pada remaja yatim dan atau piatu. Masalah yang dialami remaja yatim dan atau piatu memicu munculnya daya juang. Oleh karena itu, perlu menggali faktor apa saja yang memicu daya juang. Optimisme dikatakan sebagai salah satu pemicu munculnya daya juang (Carver & Scheier, 2012). Penelitian dilakukan pada 91 remaja yatim dan atau piatu dengan kriteria berusia 10 sampai 20 tahun. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, yaitu Life Orientation Test – Revised yang telah diadaptasi kedalam bahasa indonesia untuk mengukur optimisme (Sudarroji, 2015) dan Skala Adversity Quotient untuk mengukur daya juang (Juwita, 2017). Teknik analisis data yang dilakukan pada penelitan ini adalah uji korelasi Pearson product moment. Hasil tersebut menunjukkan adanya koefisien korelasi positif antara optimisme dengan daya juang, dimana semakin tinggi optimisme maka akan semakin tinggi pula daya juang yang dialami remaja dan atau piatu, begitu pula sebaliknya. Nilai koefisien korelasi sebesar 0,740 menunjukkan bahwa kekuatan hubungan antar variabel memiliki hubungan yang kuat.