PENINGKATAN JUMLAH MAKROFAG DAN LIMFOSIT SETELAH INJEKSI FREEZE-DRIED PLATELET RICH PLASMA PADA TIKUS WISTAR YANG MENGALAMI NYERI NEUROPATIK

Main Author: NABILAH KHANSA SALSABILA, 021511133044
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/79663/1/ABSTRAK%20-%20KG.108%2018%20Sal%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/79663/2/FULLTEXT%20-%20KG.108%2018%20Sal%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/79663/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Nyeri neuropatik bukanlah penyakit tunggal, tetapi sindrom yang disebabkan oleh berbagai penyakit dan lesi yang berbeda, yang bermanifestasi sebagai berbagai gejala dan tanda. Orofacial pain (OFP) kejadian yang sangat umum dan melemahkan kondisi yang melibatkan kepala, wajah, dan leher. Beberapa kondisi nyeri yang paling umum dan melemahkan timbul dari struktur yang dipersarafi oleh sistem trigeminal. Tujuan : Untuk mengetahui pengaruh injeksi FD-PRP terhadap jumlah makrofag dan limfosit pada saraf infraorbital tikus wistar yang mengalami nyeri neuropatik pada hari ke-14 dan 21. Metode: Tikus dibagi menjadi 6 kelompok, 2 keompok tidak diberi perlakuan apapun, kemudian 4 kelompok tikus diberi perlakuan crushing, 2 diantaranya diberi PRP 1:1, 3 kelompok dilihat pada hari ke-14, 3 kelompok yang liain dilihat pada hari 21. Hasil: Setiap kelompok menunjukkan hasil yang normal dan homogen. Makrofag di hari ke-14 dan 21 menunjukkan hasil yang signfikan antar kelompok dimana p<0,05, namun limfosit pada hari ke-14 menunjukkan hasil yang tidak signifikan dimana p>0,05, limfosit di hari ke-21 menunjukkan hasil yang signifikan p<0,05. Kesimpulan: Injeksi FD-PRP memiliki pengaruh terhadap jumlah makrofag dan limfosit pada saraf infraorbital tikus wistar yang mengalami nyeri neuropatik pada hari ke-14 dan 21.