PERBANDINGAN PROPORSI ISOLASI GROUP B STREPTOCOCCUS DARI SPESIMEN SWAB VAGINA DAN SWAB REKTAL PADA IBU HAMIL DI POLI HAMIL RSUD DR. SOETOMO SURABAYA
Main Author: | IVANNA, 011428226302 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/78667/1/TK%20KLI%2016-18%20IVA%20P%20-%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/78667/2/TK%20KLI%2016-18%20IVA%20P.pdf http://repository.unair.ac.id/78667/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Obyektif : Group B streptococcus (Streptococcus agalactiae) merupakan salah satu penyebab infeksi pada periode perinatal dan neonatal. Pemilihan lokasi pengambilan spesimen merupakan salah satu faktor yang penting dalam meningkatkan isolasi GBS pada ibu hamil. Penelitian ini ingin membandingkan proporsi isolasi GBS berdasarkan lokasi pengambilan spesimen (swab vagina dan swab rektal). Metode : Penelitian ini merupakan studi analitik observasional dengan pendekatan hospital based cross sectional. Sebanyak 74 swab diperoleh dari 37 orang ibu hamil 35-37 minggu. Tiap ibu hamil diambil swab vagina dan swab rektalnya, selanjutnya di kultur ke dalam Todd Hewitt broth, Blood agar, Chrom agar, dilanjutkan identifikasi dengan Vitex II system. Hasil : Tidak terdapat perbedaan signifikan proporsi isolasi group B streptococcus antara kultur swab vagina (13,5%) dan swab rektal (8,1%) (p = 0,687). Kesesuaian antara kultur swab vagina dan swab rektal sangat buruk (Kappa = 0,165). Kesimpulan : Kombinasi kultur swab (swab vagina dan swab rektal) direkomendasikan untuk meningkatkan isolasi group B streptococcus pada ibu hamil.