BIOAKUMULASI LOGAM BERAT KADMIUM (Cd) PADA RUMPUT LAUT (Gracilaria sp.)DI TAMBAK TRADISIONAL KECAMATAN JABON, KABUPATEN SIDOARJO
| Main Author: | OKY ARDIYANSYAH, 141211131007 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/78666/1/KKC%20KK%20PK.BP.127-18%20Ard%20b%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/78666/2/KKC%20KK%20PK.BP.127-18%20Ard%20b%20SKRIPSI.pdf http://repository.unair.ac.id/78666/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Kadmium (Cd) merupakan jenis logam berat dengan mobilitas tinggi dari lingkungan ke organisme terutama tumbuhan dan akan berpengaruh pada rantai makanan. Kandungan Cd dalam lingkungan secara berlebihan akan menimbulkan dampak yang luas bagi kelangsungan hidup organisme baik secara langsung maupun tidak langsung karena memiliki sifat akumulatif sehingga mudah teradsorbsi dan terakumulasi dalam tubuh organisme. Gracilaria sp. merupakan salah satu biota yang mampu mengakumulasi Cd melalui proses adsorbsi pada permukaan talusnya dalam bentuk kation, anion, atau senyawa organik. Kandungan Cd yang tinggi dalam lingkungan akan menyebabkan semakin tinggi Cd yang terakumulasi oleh Gracilaria sp. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi Cd pada air, sedimen, dan rumput laut (Gracilaria sp.) di Tambak Tradisional Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini menggunakan metode observasi, pemeriksaan kandungan Cd menggunakan Atomic Absorption Spectophotometry (AAS), dan data dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif. Berdasarkan hasil analisis konsentrasi Cd dalam air tambak dengan rata-rata 0,0144 ppm dan berada di atas ambang batas yang ditetapkan Peraturan Penelitian Nomor 82 (2001) yaitu 0,01 mg/L, sedangkan konsentrasi Cd pada sedimen dan Gracilaria sp. yaitu <0,0024 mg/kg dan berada di bawah ambang batas yang ditetapkan BSN (2009) yaitu 0,2 mg/kg.