GAMBARAN FUJOSHI MELALUI TOKOH SERINUMA KAE DALAM MANGA WATASHI GA MOTETE DOUSUNDA
Main Author: | RIZKA NUR INAYATI, 121113034 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Lainnya |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/78297/1/FS%20J%2047-18%20Ina%20g%20-%20ABSTRAK.PDF http://repository.unair.ac.id/78297/2/FS%20J%2047-18%20Ina%20g%20-%20FULLTEXT.PDF http://repository.unair.ac.id/78297/ http://www.lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Di Jepang terdapat istilah otaku untuk menyebut seseorang yang menggemari sesuatu secara obsesif seperti anime, game dan manga. Dalam lingkup otaku terdapat juga istilah fujoshi yang digunakan untuk menyebut perempuan penggemar genre homoerotis seperti BL (boys love) dan yaoi. Karakter fujoshi juga pernah dimunculkan dalam beberapa media seperti novel, anime, manga dan film. Salah satu media yang memunculkan karakter fujoshi adalah manga Watashiga Motete Dousunda karya Junko. Karakter fujoshi dalam manga tersebut digambarkan melalui tokoh utama perempuan bernama Serinuma Kae. Penelitian ini mengambil objek manga Watashi ga Motete Dousunda dikarenakan peneliti bertujuan untuk menganalisis gambaran fujoshi yang muncul melalui tokoh Serinuma Kae. Peneliti menggunakan metode penelitian dan teori semiotik Charles Sanders Peirce untuk menganalisis tanda-tanda fujoshi yang muncul melalui tokoh Serinuma Kae dalam manga Watashi ga Motete Dousunda. Hasil analisis menunjukkan bahwa tanda-tanda fujoshi yang digambarkan melalui tokoh Serinuma Kae juga merupakan tanda-tanda yang ada dalam fujoshi di dunia nyata.