PERBANDINGAN KINERJA BACK END UNTUK APLIKASI INTERNET OF THINGS MENGGUNAKAN PEMROGRAMAN BACK END NODE.JS DAN GO DENGAN BASIS DATA MYSQL DAN MONGODB
Main Author: | BRAMANTYO ADHILAKSONO, 081311633052 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/77835/1/ST%20SI%2029-18%20ADH%20P%20-%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/77835/2/ST%20SI%2029-18%20ADH%20P%20-%20FULLTEXT.pdf http://repository.unair.ac.id/77835/ http://www.lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Tersedia bermacam-macam pemrograman dan basis data yang dapat digunakan untuk membangun back end dari sebuah aplikasi Internet of Things (IoT). Penelitian ini memfokuskan pada perbandingan kinerja back end untuk digunakan pada aplikasi IoT menggunakan pemrograman back end Node.js dan Go dengan basis data MySQL dan MongoDB untuk membantu pengembang aplikasi IoT mencari kombinasi yang terbaik. Dibangun 4 back end yang merupakan kombinasi-kombinasi dari pemrograman back end dan basis data yang telah dipilih. Kinerja yang diukur adalah response time, persentase CPU dan memory yang digunakan. Pengujian response time dilakukan menggunakan ApacheBench sedangkan pengujian persentase CPU dan memory yang digunakan dilakukan menggunakan script sederhana. Hasil evaluasi dianalisis menggunakan uji normalitas, uji kesamaan varians, dan uji hipotesis. Hasil dari penelitian ini ditemukan bahwa persentase CPU yang digunakan oleh kombinasi Node.js dan MongoDB merupakan yang paling rendah pada URL showNone dan show. Pada URL showAll kombinasi Go dan MySQL merupakan yang paling rendah. Persentase memory yang digunakan oleh kombinasi Go dan MySQL merupakan yang paling rendah pada URL showNone, show, dan showAll. Response time kombinasi Go dan MongoDB merupakan yang paling cepat pada URL showNone dan show. Pada URL showAll kombinasi Node.js dan MySQL merupakan yang paling cepat.