HUBUNGAN ANTARA LAMA PEMAKAIAN ASAM VALPROAT DENGAN KADAR KOLESTEROL TOTAL SERUM PADA DEWASA PENGGUNA ASAM VALPROAT
Main Author: | Santoso, 011328036304 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/76599/1/PPDS.NEU.%2014-18%20San%20h%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/76599/2/PPDS.NEU.%2014-18%20San%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/76599/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Asam valproat merupakan salah satu obat yang banyak digunakan sebagai obat anti epilepsi (OAE), obat rumatan kelainan psikiatrik seperti gangguan bipoler, skizofrenia, serta gangguan kepribadian dan profilaksis migren. 1-3 Penggunaan asam valproat pada kelainan-kelainan tersebut biasanya dalam jangka panjang. Penggunaan asam valproat jangka panjang berhubungan dengan kelainan metabolik seperti peningkatan berat badan dan perubahan profil lipid seperti kolesterol total. 4 Kolesterol memiliki peran penting dalam proses aterosklerosis dengan meningkatkan permeabilitas endotel, retensi lipoprotein dalam tunika intima pembuluh darah, perekrutan sel inflamasi dan pembentukan sel sabun, sehingga meningkatkan risiko terjadinya kelainan serebrovaskuler dan kardiovaskuler. 5, 6 Berenson dkk pada tahun 1992 menunjukkan, bahwa terdapat korelasi positif antara kadar kolesterol total dengan terjadinya aterosklerosis pada usia muda. 7 Kolesterol total meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung koroner sebesar 2.52 (95% confidence interval: 1.15-5.07) pada laki-laki dan 3.20 (1.44-7.09) pada perempuan. 8 Data epidemiologi menunjukkan, bahwa terdapat peningkatan angka prevalens dan kematian akibat aterosklerosis pada dewasa dengan epilepsi. 9 Efek samping asam valproat terhadap metabolisme lipid dan kolesterol masih kontroversial meskipun efek peningkatan berat badan telah terbukti.