PERILAKU PENGUNGKAPAN HARTA WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI DALAM MENGIKUTI PROGRAM TAX AMNESTY (STUDI FENOMENOLOGI)
| Main Author: | YUSTINA WAHYU DWIJAYANTI, 041524253004 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/76432/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/76432/2/full%20text.pdf http://repository.unair.ac.id/76432/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- pajak orang pribadi mengikuti program tax amnesty dan bagaimanakah perilaku pengungkapan harta wajib pajak orang pribadi dalam mengikuti program tax amnesty. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode fenomenologi. Fenomenologi bertujuan untuk mengetahui dunia dari sudut pandang orang yang mengalami secara langsung atau berkaitan dengan sifat-sifat alami pengalaman manusia, dan makna yang ditempelkannya padanya. Metode pengumpulan data yang dipakai adalah metode wawancara semi-terstruktur. Penelitian ini menggunakan Theory of Planned Behavior (TPB) untuk meneliti bagaimana perilaku pengungkapan harta wajib pajak orang pribadi dalam mengikuti tax amnesty. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa para pengusaha tidak mengungkapkan seluruh hartanya dalam program tax amnesty ini dikarenakan informan tidak yakin akan kontrol pemerintah setelah tax amnesty ini. Wajib pajak UMKM mengikuti tax amnesty dengan mengungkapkan seluruh hartanya karena faktor norma subjektif yaitu arahan dari konsultan pajak mereka yang menjelaskan bahwa ke depan akan memasuki era keterbukaan. Para konsultan pajak melaporkan seluruh hartanya dalam program tax amnesty ini karena sikap mereka yang dibentuk dari pengalaman dan pengetahuan mereka. Mereka meyakini setelah program tax amnesty ini pemerintah akan memasuki Automatic Exchange Of Information (AEOI) dimana wajib pajak tidak bisa menyembunyikan hartanya lagi