PENGARUH MANAJEMEN KARIR ORGANISASIONAL DAN KOMITMEN KARIR TERHADAP KEPUASAN KARIR DENGAN KOMPETENSI KARIR SEBAGAI VARIABEL INTERVENING HOTEL BUMI SURABAYA
| Main Author: | RIKE CHATRINA EUNICE SALIKODE, 041311233130 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/74182/1/ABSTRAK%20.pdf http://repository.unair.ac.id/74182/2/B%20153-18%20Sal%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/74182/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Perkembangan industri perhotelan di Surabaya saat ini sedang berkembang secara pesat baik itu hotel berbintang dan non berbintang. Dengan semakin berkembangnya industri perhotelan saat ini, tentunya berdampak pada peningkatan dan perkembangan sumber daya manusia. Manajemen karir organisasional atau Organizational Career Management (OCM) mempengaruhi kepuasan karir karyawan. Telah ditemukan bahwa kegiatan manajemen karir organisasional (OCM) mempengaruhi kepuasan karir karyawan. Manajemen karir organisasional yang baik, maka berpengaruh pada kompetensi untuk berkarir lebih besar. Penelitian ini juga membahas pengaruh komitmen karir karyawan, kompetensi karir dan kepuasan karir karyawan. Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan empat hipotesis yaitu pertama terdapat pengaruh langsung antara manajemen karir organisasional terhadap kepuasan karir, kedua terdapat pengaruh tidak langsung manajemen karir organisasional terhadap kepuasan karir dimediasi oleh kompetensi karir, ketiga terdapat pengaruh langsung komitmen karir terhadap kepuasan karir, keempat terdapat pengaruh tidak langsung komitmen karir terhadap kepuasan karir dimediasi kompetensi karir. Sampel yang digunakan sebanyak 50 responden. Analiasis data menggunakan Partial Least Square (PLS). Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa manajemen karir berpengaruh langsung terhadap kepuasan karir ditunjukan koefisien path sebesar 0,338. Kemudian pengujian hipotesis diperoleh nilai T Statistic 1,992>1,96. Sedangkan pengaruh tidak langsung antara manajemen karir organisasional dengan kepuasan karir dimediasi kompetensi karir diperoleh nilai T-Statistic sebesar 3,656> 1,96. Kemudian pengaruh langsung komitmen karir terhadap kepuasan karir menunjukan nilai koefisien path yang sebesar 0,383 dan menghasilkan T-statistic sebesar 2,145>1,96, sedangkan pengaruh tidak langsung komitmen karir terhadap kepuasan karir dimediasi kompetensi karir menghasilkan total effect T-stasistic sebesar 3,707> 1,96. Sebagai upaya untuk meningkatkan kepuasan karir karyawan dapat dilakukan dengan cara memperkuat komitmen karir karyawan dengan memotivasi karyawan dan membangun hubungan baik antara atasan dan karyawannya