HUBUNGAN ANTARA SENSE OF COHERENCE DENGAN STRES PENGASUHAN PADA IBU YANG MEMILIKI ANAK DENGAN GANGGUAN SPEKTRUM AUTISME
| Main Author: | PRISKILA KURNIANDINI, 111411131089 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/73201/1/ABSTRAK_Psi.109%2018%20Kur%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/73201/2/FULLTEXT_Psi.109%2018%20Kur%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/73201/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Mengasuh anak dengan gangguan spektrum autisme tentu disertai berbagai tantangan. Kondisi tersebut dapat menyebabkan ibu mengalami stres pengasuhan. Keadaan ibu yang rentan mengalami stres pengasuhan ini mendasari pentingnya meneliti faktor-faktor terkait stres pengasuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sense of coherence dengan stres pengasuhan pada ibu yang memiliki anak dengan gangguan spektrum autisme. Stres pengasuhan merupakan bentuk kecemasan dan ketegangan yang berlebihan terkait peran dan interaksi orang tua dengan anak akibat adanya ketimpangan antara ekspektasi orang tua tentang pengasuhan anak dengan apa yang sebenarnya terjadi (Abidin, 1995). Salah satu faktor internal yang mempengaruhi stres pengasuhan adalah sense of coherence, yang merupakan cara pandang individu yang global, dimana menunjukkan sejauh mana individu memiliki rasa percaya diri, dapat menilai lingkungan sebagai suatu yang dapat dikontrol, terstruktur, dan bermakna (Antonovsky, 1987). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei menggunakan skala Parenting Stress Index Short-Form (α=0,872) untuk mengukur stres pengasuhan dan Sense of Coherence Scale (α=0,919) untuk mengukur sense of coherence. Penelitian ini melibatkan 32 ibu dari berbagai sekolah dan tempat terapi di Surabaya, Sidoarjo, Gresik, dan Tangerang yang memiliki anak dengan gangguan spektrum autisme usia 5-13 tahun. Analisis data dilakukan menggunakan teknik korelasi bivariat dengan SPSS. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan (R= -0,728, p<0,01) antara sense of coherence dengan stres pengasuhan. Hal ini menunjukkan terdapat hubungan yang berlawanan dan signifikan antara sense of coherence dengan stres pengasuhan