ASPEK HUKUM PIDANA PEMBAYARAN E-COMMERCE MELALUI PIHAK KETIGA DALAM TRANSAKSI ONLINE
Main Author: | IMAM HIDAYAT, 031514153086 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/72114/1/TH.%2025-18%20Hid%20a%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/72114/2/TH.%2025-18%20Hid%20a.pdf http://repository.unair.ac.id/72114/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Perkembangan transaksi e-commerce menunjukkan adanya peningkatan yang sangat signifikan, tidak saja di negara-negara maju tetapi juga di negara-negara berkembang, khususnya Indonesia. Banyak keuntungan yang ditawarkan e-commerce yang tidak dapat atau sulit diperoleh melalui cara-cara transaksi konvensional Dalam beberapa segi, transaksi dalam e-commerce sangat riskan, penuh resiko, terlebih karena pihak konsumen memiliki kewajiban melakukan pembayaran terlebih dahulu sementara ia tidak bisa melihat kebenaran adanya barang yang dipesan ataupun kualitasnya. Pada beberapa transaksi e-commerce juga tidak sedikit yang berimplikasi pidana, suatu contoh bahwa banyak terdapat pihak ketiga (rekber) palsu, ataupun barang yang datang ke pembeli tidak sesuai dengan yang di iklankan berupa kondisi barang dan jenis barang. Maka dengan kejadian seperti contoh diatas sangatlah diperlukan suatu peningkatan pemahaman untuk seluruh calon konsumen pengguna e-commerce pada umumnya dan para penegak hukum pada khususnya untuk melindungi konsumen dari kemungkinan-kemungkinan terjadinya tindakan pidana pada proses transaksi dengan menggunakan rekening bersama.