SPELLING ERROR PRODUCED BY STUDENT'S FIRST GRADE ELEMEMNTARY SCHOOL IN WRITING INDONESIAN WORDS AT SDN PEPELEGI II WARU SIDOARJO

Main Author: NUR CHALIMAH, 121511223002
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/71539/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/71539/2/full%20text.pdf
http://repository.unair.ac.id/71539/
Daftar Isi:
  • Kesalahan mengeja merupakan suatu ketidakmampuan penulis dalam mengeja tulisan. Bahasa indonesia adalah standar bahasa atau bahasa formal yang digunakan pada situasi yang formal. Orang Indonesia sebagai penutur asli bahasa ini juga sering membuat kesalahan mengeja pada penulisan baik pada anak – anak, remaja dan dewasa. Siswa sekolah dasar yang ada pada tahapan mengenal kata juga mengalami kesalahan mengeja dalam penulisan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja jenis tipe pada kesalahan mengeja dalam penulisan kata bahasa Indonesia dan mencari tahu jenis kesalahan mengeja yang paling tinggi dengan prosentasi jenis jenis kesalahan dalam mengeja kata Bahasa Indonesia. Penelitian ini mengujikan kesalahan mengeja dalam Bahasa Indonesia pada 20 murid sekolah dasar kelas satu di SDN Pepelegi II Sidoarjo. Penulis menggunakan teori tiga bentukan kata dan tujuh jenis kesalahan mengeja berdasarkan pada Wu (2013) untuk menganalisis kualitatif data. Dari data yang sudah di kumpulkan ada sekitar 340 kesalahan mengeja dalam penulisan kata Bahasa Indonesia. Hasilnya menunjukan bahwa ada lima jenis kesalahan mengeja dalam penulisan Bahasa Indonesia yang sudah ditemukan diantaranya adalah penghilangan, penambahan, kesalahan eja yang ilegal, kelebihan dalam mewakili fonem, dan kesalahan yang legal. Jenis kesalahan mengeja dalam penulisan yang paling dominant adalah jenis kelebihan dalam mewakili fonem dengan prosentasi sebanyak 30 %. Mereka memiliki keatifitas sendiri pada penulisan mereka berdasarkan pada bunyi yang diproduksi dari latar belakang pengetahuan mereka sendiri