HUBUNGAN ANTARA HASIL SKIN PRICK TEST DENGAN KEJADIAN OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIS TIPE AMAN AKTIF
| Main Author: | Dimas Adityawardhana, 011180508 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/71407/1/PPDS.THT.%2005-18%20Adi%20h%20Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/71407/2/PPDS.THT.%2005-18%20Adi%20h.pdf http://repository.unair.ac.id/71407/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Obyektif: Otitis media supuratif kronik (OMSK) tipe aman aktif merupakan proses inflamasi kronik mukosa telinga tengah dan kavum mastoid dengan perforasi membran timpani dan riwayat keluarnya cairan dari liang telinga atau otore lebih dari dua bulan, baik terus menerus atau hilang timbul. Alergi diduga berperan penting dalam terjadinya OMSK tipe aman aktif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara hasil Skin prick test (SPT) dengan kejadian OMSK tipe aman aktif. Desain penelitian: Cross sectional. Metode: Skin prick test dilakukan pada penderita OMSK tipe aman yang memenuhi kriteria. Hasil penilaian SPT menggunakan positif dan negatif. Hasil: Sampel sebanyak 36 penderita OMSK tipe aman. Hasil SPT diperoleh positif sebanyak 21 penderita (67,77%) dan negatif 4 penderita (80,00%) pada OMSK tipe aman aktif. Hasil SPT pada OMSK tipe aman tidak aktif diperoleh 10 penderita (90,91%) dengan hasil positif dan 1 penderita (9,09%) dengan hasil negatif. Analisis statistik menggunakan Fischer extract test mendapatkan hasil tidak signifikan dengan p = 1,00 (p > 0,05). Kesimpulan: tidak didapatkan hubungan antara hasil SPT dengan kejadian OMSK tipe aman aktif.