POTENSI KULIT BAWANG PUTIH SEBAGAI KOAGULAN ALTERNATIF TERHADAP PENURUNAN KADAR TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) DAN KEKERUHAN PADA LIMBAH CAIR TAHU
| Main Author: | WILDAN ARI RACHMAN, 081311133029 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/71162/1/KKC%20KK%20ST.TL.01-18%20Rac%20p%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/71162/2/KKC%20KK%20ST.TL.01-18%20Rac%20p%20SKRIPSI.pdf http://repository.unair.ac.id/71162/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi dosis koagulan serbuk kulit bawang putih, variasi kecepatan pengadukan, dan kombinasi antara dosis dan kecepatan pengadukan koagulan serbuk kulit bawang putih serta mengetahui dosis koagulan, kecepatan pengadukan, dan kombinasi keduanya yang terbaik terhadap penurunan kadar TSS dan kekeruhan pada limbah cair tahu. Metode yang dilakukan pada penelitian adalah koagulasi-flokulasi dengan menggunakan Jartest. Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 3x3 dengan faktor pertama adalah variasi dosis koagulan (0, 2500, dan 300 mg/L), faktor kedua adalah variasi kecepatan pengadukan (0, 160 dan 40, serta 200 dan 80 rpm), dan kombinasi keduanya yang setiap perlakuan diulang sebanyak 3 kali kemudian data dianalisis dengan ANAVA dua arah dilanjutkan dengan uji Duncan pada taraf 5%. Pengukuran kadar TSS menggunakan metode gravimetri, sedangkan kekeruhan menggunakan metode nefelometri. Hasil penelitian menunjukkan dosis koagulan terbaik pada dosis 3000 mg/L menghasilkan persentase penurunan TSS 44,50% dan kekeruhan 58,85%. Kecepatan pengadukan terbaik pada kecepatan 200 dan 80 rpm menghasilkan persentase penurunan TSS 46,23% dan kekeruhan 60,46%, sedangkan kombinasi terbaik pada dosis koagulan 3000 mg/L dengan kecepatan pengadukan 200 dan 80 rpm menghasilkan persentase penurunan TSS 52,01% dan kekeruhan 62,99%.