Analisis Teks Penolakan Kebijakan Politik Soekarno oleh Australia dalam Film the Year of Living Dangerously (1984)
Main Author: | Danya Sarastiwi, 071411533022 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/70589/1/ABSTRAK_Fis.K.21%2018%20Sar%20a.pdf http://repository.unair.ac.id/70589/2/FULLTEXT_Fis.K.21%2018%20Sar%20a.pdf http://repository.unair.ac.id/70589/3/JURNAL-Fis.K.21%2018%20Sar%20a.pdf http://repository.unair.ac.id/70589/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini fokus pada analisis teks penolakan kebijakan politik Soekarno oleh Australia dalam film the Year of Living Dangerously. Rumusan masalah yang diajukan adalah terkait bagaimana Australia, melalui film the Year of Living Dangerously, memunculkan penolakan terhadap kebijakan politik Soekarno di dalamnya. Sebagai film yang diproduksi oleh Australia, film ini memberikan perspektif baru terkait bagaimana negara barat memandang Soekarno sebagai presiden, berikut dengan kebijakan-kebijakan politik yang ia miliki. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis teks dari Tony Thwaites yang melihat adanya bahwa analisis teks melihat tanda, makna konotasi, makna denotasi, dan mitos yang ada di baliknya. Penelitian ini juga menggunakan pendekatan kualitatif serta tipe penelitian deskriptif. Tinjauan pustaka dalam penelitian ini adalah Hubungan Film dengan Politik; Diskursus Kebijakan Politik dalam Media; Soekarno, Kebijakan Politik, dan Penolakan, dan Analisis Teks Semiotika pada Film. Analisis teks penolakan kebijakan politik Soekarno oleh Australia dalam the Year of Living Dangerously menggambarkan bagaimana sebuah kebijakan politik dan kepemimpinan seorang tokoh dapat diartikulasikan melalui perspektif barat. Artikulasi tersebut ditunjukkan melalui dialog-dialog yang disampaikan oleh karakter-karakter dalam film ini. Melalui film ini ditunjukkan masalah yang dihadapi oleh Indonesia di bawah kepemimpinan Soekarno; dari konflik politik yang ada hingga keadaan masyarakat di dalamnya.