ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PILIHAN KEBIJAKAN AKUNTANSI NILAI WAJAR ASET TETAP PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2013-2016

Main Author: RATNI SUPRAPTI, 041424253048
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/70340/1/abstrak-min.pdf
http://repository.unair.ac.id/70340/2/full%20text.pdf
http://repository.unair.ac.id/70340/
Daftar Isi:
  • Aset tetap sangat penting dalam perusahaan sehingga diperlukan kebijakan akuntansi aset tetap yang relevan dipilih karena mempengaruhi penilaian posisi dan kinerja keuangan perusahaan. Pilihan kebijakan akuntansi yang efisien adalah untuk memaksimalkan nilai perusahaan melalui metode akuntansi aset tetap yang dapat mengungkapkan posisi keuangan sebenarnya dari perusahaan. Penelitian ini menggunakan teori akuntansi positif dan teori agensi untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pilihan kebijakan akuntansi nilai wajar aset tetap. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat utang (leverage), likuiditas, ukuran perusahaan, suku bunga, inflasi, dan pertumbuhan ekonomi terhadap pilihan kebijakan akuntansi nilai wajar aset tetap. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebanyak 74 perusahaan, jumlah sampel keseluruhan dari tahun 2013 sampai 2016 adalah 296 sampel. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik dikarenakan variabel dependen berupa variabel dummy. Hasil penelitian membuktikan bahwa: 1) leverage berpengaruh positif dan signifikan terhadap pilihan kebijakan akuntansi nilai wajar aset tetap, 2) likuiditas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pilihan kebijakan akuntansi nilai wajar aset tetap, 3) ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pilihan kebijakan akuntansi nilai wajar aset tetap, 4) suku bunga berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pilihan kebijakan akuntansi nilai wajar aset tetap, 5) inflasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pilihan kebijakan akuntansi nilai wajar aset tetap, 6) Pertumbuhan ekonomi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pilihan kebijakan akuntansi nilai wajar aset tetap