UJI SITOTOKSISITAS KOMBINASI SENG OKSIDA DAN EKSTRAK Curcuma longa Linn TERHADAP SEL FIBROBLAS GINGIVA MANUSIA

Main Author: VINA APRILIA, 021411131071
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/68910/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/68910/2/full%20text.pdf
http://repository.unair.ac.id/68910/
Daftar Isi:
  • Periodontal dressing adalah bahan yang berfungsi untuk melindungi luka setelah tindakan bedah periodontal. Penggunaan seng oksida eugenol dalam periodontal dressing masih kontroversial karena eugenol yang bersifat toksik. Penelitian sebelumnya telah membuktikan bahwa kombinasi seng oksida dan ekstrak Curcuma longa Linn 1:1 dan 2:1 memiliki efek antibakteri dan memiliki efek untuk penyembuhan luka. Bahan yang diaplikasikan pada rongga mulut harus tidak bersifat toksik dan biokompatibel. Sampai saat ini belum terdapat penelitian tentang uji sitotoksisitas kombinasi seng oksida dan ekstrak Curcuma longa Linn terhadap sel fibroblas gingiva manusia Tujuan: Untuk mengetahui sitotoksisitas kombinasi seng oksida dan ekstrak Curcuma longa Linn terhadap sel fibroblas gingiva manusia. Metode: Kombinasi seng oksida dicampur dengan ekstrak Curcuma longa Linn dengan 2 perbandingan, 1:1 dan 2:1. Uji sitotoksisitas dilakukan pada sel fibroblas gingiva manusia dengan menggunakan uji esai MTT. Kepadatan optik formazan menunjukkan jumlah sel hidup. Data dianalisis statistik menggunakan uji oneway Anova dan uji Post-Hoc LSD. Hasil: Terdapat perbedaan signifikan antara kelompok A (64,819%), kelompok B (59,452%), kelompok D (60,502%) terhadap kelompok C (52,859%). Simpulan: Kombinasi seng oksida dan ekstrak Curcuma longa Linn dengan perbandingan 1:1 dan 2:1 bersifat tidak toksik terhadap sel fibroblas gingiva manusia.