PREVALENSI KANDIDIASIS ORAL PADA PASIEN TUBERKULOSIS PARU DI POLI DOTS RSUD DR.SOETOMO TAHUN 2017

Main Author: LARA AJENG LAZUARDI, 021411131047
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/68780/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/68780/2/full%20text.pdf
http://repository.unair.ac.id/68780/
Daftar Isi:
  • Proporsi pasien tuberkulosis di Indonesia pada tahun 2015 mengalami peningkatan sampai 14%. Data dari sebuah penelitian yang dilakukan oleh Department of Microbiology, Mahatma Gandhi Medical College & Research Institute, Pondicherry mengemukakan bahwa sebanyak 40% penderita TB mengalami koinfeksi Candida. Tuberkulosis paru adalah infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyebabkan pembentukan granuloma di jaringan paru yang terinfeksi. Kondisi imunokompromais adalah faktor yang mendasari perkembangan infeksi. Dalam kondisi imunokompromais, Candida spp sebagai mikroflora oportunistik dapat berubah menjadi pathogen dan menginvasi jaringan menyebabkan kandidiasis oral. Tujuan : Mengatahui data prevalensi kandidiasis oral pada pasien tuberkulosis paru di Poli DOTS RSUD Dr.Soetomo. Metode : Dilakukan pemeriksaan pada subjek penelitian untuk melihat tanda klinis kandidiasis oral. Diagnosis kandidiasis oral dikonfirmasi dengan menggunakan pemeriksaan mikologi langsung dan kultur. Data disajikan secara deskriptif dalam bentuk persentase. Hasil : Dari 15 subjek penelitian, ada 5 pasien (33,3%) dengan kandidiasis oral. Simpulan : Kandidiasis oral terdapat pada pasien tuberkulosis paru yang menggunakan obat anti tuberkulosis baik kategori I dan kategori II.