PERBANDINGAN EKSPRESI TOLL LIKE RECEPTOR2 PADA PLASENTA YANG DIBERI TABLET FRAKSI EA-96 SAMBILOTO (AS201-01) DENGAN DIHYDROARTEMISININPIPERAQUINE (Penelitian in vivo pada plasenta mencit BALB/c bunting yang diinfeksi Plasmodium berghei)

Main Author: Masyitah Hamidah, dr, -
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/67366/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/67366/2/Hasil%20penelitian%20Masyitah%201.pdf
http://repository.unair.ac.id/67366/
Daftar Isi:
  • bila mengenai ibu hamil dapat menyebabkan malaria plasenta yang berefek buruk pada ibu dan janinnya. Glycosylphosphatidylinositol (GPI) sebagai reseptor malaria di plasenta dikenali oleh toll like receptor2 (TLR2), melalui jalur myeloid differentiation primary response 88 (MyD88) menstimulasi sitokin-sitokin proinflamasi dapat membahayakan kehamilan. Saat ini dikembangkan pengobatan menggunakan andrografolida yang terdapat dalam sambiloto sebagai upaya menangani masalah resistensi terhadap anti malaria. Tujuan: Membandingkan ekspresi TLR2 pada plasenta mencit bunting diinfeksikan P. berghei yang diberi tablet fraksi EA-96 sambiloto (AS201-01) dengan yang diberi dihydroartemisinin-piperaquine phosphate (DHP) Metode: Eksperimental laboratorium, 24 ekor mencit bunting dibagi dalam 4 kelompok dengan randomisasi yaitu kelompok tidak diinfeksikan Plasmodium, kelompok diinfeksikan Plasmodium dan diberi plasebo, sambiloto (AS201-01) dan DHP. Kemudian dilakukan pembedahan, diambil sampel plasenta, dilakukan pewarnaan imunohistokimia dan dihitung ekspresi TLR2. Hasil: Ekspresi TLR2 pada kelompok tidak diinfeksikan Plasmodium merupakan rerata terendah dibandingkan dengan kelompok lainnya. Pada kelompok yang diiinfeksikan Plasmodium dan diberi plasebo memiliki ekspresi TLR2 tertinggi dibandingkan sambiloto dan DHP. Kelompok sambiloto tidak berbeda bermakna dengan kelompok yang tidak diiinfeksikan Plasmodium dan lebih rendah dibandingkan dengan DHP. Kesimpulan: Tablet fraksi EA-96 sambiloto (AS201-01) menurunkan ekspresi TLR2 lebih baik dibandingkan dengan tablet DHP