EFEK KOMBINASI EKSTRAK DAUN KELOR DENGAN DFDBBX PADA SOKET PASCA PENCABUTAN TULANG ALVEOLAR CAVIA COBAYA TERHADAP EKSPRESI OSTEOPROTEGERIN
Main Author: | RAHMAD ARIFIN, 021418076307 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/64393/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/64393/2/KTA%20RAHMAT%20ARIFIN%20...%20PERPUS%20edit.pdf http://repository.unair.ac.id/64393/ |
Daftar Isi:
- Tulang alveolar berperan penting dalam menyangga suatu protesa gigi tiruan. Preservasi soket dengan pemberian kombinasi ekstrak daun kelor dengan DFDBBX dapat meningkatkan ekspresi OPG (Osteoprotegerin) sebagai faktor pro-osteogenik yang dapat meningkatkan proses pembentukan tulang. Tujuan : Untuk mengetahui efek kombinasi ekstrak daun kelor dengan DFDBBX terhadap ekpresi OPG tulang alveolar pada soket pencabutan gigi Cavia cobaya. Material dan Metode : Lima puluh enam ekor Cavia cobaya gigi insisivus kiri bawahnya dicabut kemudian dilakukan preservasi soket dibagi menjadi empat kelompok. Kelompok pertama adalah kelompok kontrol dengan pemberian PEG pada soket pencabutan, keompok kedua diberi DFDBBX, kelompok ketiga diberi ekstrak daun kelor, dan kelompok keempat diberi kombinasi ekstrak daun kelor dan DFDBBX. Pemeriksaan dilakukan setelah hari ke 7 dan 30. Setelah 7 dan 30 hari Cavia cobaya dieksekusi dan diuji dengan tekhnik imunohistokimia. Data penelitian selanjutnya diuji dengan One Way ANOVA. Hasil : ekspresi OPG pada kelompok DFDBBX, kelompok ekstrak daun kelor, dan kelompok kombinasi mengalami peningkatan dibandingkan kelompok kontrol. Rerata OPG tertinggi terdapat pada kelompok kombinasi ektrak daun kelor dengan DFDBBX baik pada hari ke 7 maupun hari ke 30. Kesimpulan : Kombinasi ekstrak daun kelor dengan DFDBBX dapat meningkatkan ekpresi Osteoprotegerin (OPG) pada osteoblas soket pencabutan gigi Cavia cobaya hari ke-7 dan hari ke-30