POTENSI EKSTRAK ASAM GELUGUR (Gracinia atroviridis) DAN CITROEN ZUUR TERHADAP PENURUNAN KANDUNGAN TIMBAL (Pb) PADA KERANG HIJAU (Perna veridis)
Main Author: | TUBAGUS ARINDA TAMA, 141111107 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/62958/1/KKC%20KK%20PK%20BP%20127-17%20Tam%20p-Abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/62958/2/KKC%20KK%20PK%20BP%20127-17%20Tam%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/62958/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Logam berat merupakan salah satu limbah yang sangat berbahaya baik secara langsung terhadap kehidupan biota perairan maupun secara tidak langsung terhadap kesehatan manusia. Hal ini berkaitan dengan sifat logam berat yang sulit untuk didegradasi. Sementara itu timbal merupakan bahan toksik yang mudah terakumulasi dalam organ manusia dan dapat mengganggu kesehatan manusia.Sehingga perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh ekstrak asam gelegur dan citroen zuur terhadap penuruan kandungan timbal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan pemberian ekstrak asam gelugur dan asam citroen terhadap penurunan kandungan timbal pada kerang hijau (Perna veridis) dan mengetahui jumlah penurunan kandungan timbal (Pb) pada kerang hijau (Perna veridis). Metode penelitian adalah eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) sebagai rancangan percobaan . Perlakuan yang digunakan yaitu media kontrol (P0), ekstrak asam gelugur 1 ml (P1), dan citroen zuur 1 ml (P2) masing-masing perlakuan diulang sebanyak 6 kali dan dilakukan pemeliharaan selama tiga hari. Parameter utama yang diamati adalah penurunan kandungan timbal pada daging kerang. Analisis data menggunakan Analisis Varian (ANAVA) dan untuk mengetahui perlakuan terbaik dilakukan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan timbal berbeda sangat nyata (p<0,01). Penurunan kandungan timbal tertinggi pada perlakuan P1 (Pemberian ekstrak asam gelugur) berkisar 41 %, sedangkan penurunan kandungan timbal pada P2 (Pemberian Citroen zuur) 28,60 % dan terendah pada perlakuan P0 (media kontrol) dengan penurunan 15,89%. Dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak asam gelugur dan citroen zuur berpengaruh terhadap penurunan kandungan timbal dan perlakuan paling efektif dalam mengurangi kandungan timbal adalah ekstrak asam gelugur.