SISTEM SURVEILANS FAKTOR DETERMINAN PENYAKIT KARDIOVASKULAR AKIBAT HUBUNGAN KERJA (Studi Pada Pegawai Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Surabaya)

Main Author: ANDHIKA NUGRAHA, 101514253014
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/61579/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/61579/2/TESIS%20ANDHIKA%20NUGRAHA%20101514253014.pdf
http://repository.unair.ac.id/61579/
Daftar Isi:
  • Pegawai sebagian besar menghabiskan waktu di tempat kerja, Hal ini berdampak pada sebagian besar perilaku kesehatan berada di tempat kerja. Kurangnya aktifitas fisik ditempat kerja, stres akibat pekerjaan, dan kurangnya kontrol dalam asupan makanan, ditambah lagi dengan kurangnya kesadaran pemeriksaan kesehatan secara berkala dapat berisiko terkena penyakit jantung. Informasi kesehatan pegawai KKP Kelas I Surabaya yang adequate belum ada, hal ini disebabkan karena belum adanya pencatatan hasil pemeriksaan kesehatan seluruh pegawai. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan yang dilaksanakan pada bulan Pebruari - Mei 2017. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala Bidang, Kepala Seksi, dan Staff pelaksana program yang berkaitan. Tujuan penelitian adalah untuk menyusun sistem surveilans faktor determinan penyakit kardiovaskular akibat hubungan kerja pada pegawai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang sudah ada belum menggambarkan informasi faktor determinan penyakit kardiovaskular akibat hubungan kerja pada pegawai. Kebutuhan komponen input (jenis data, sumber daya manusia, dana, sumber data) dan komponen output dan (informasi epidemiologi) dapat dipenuhi dalam pengembangan sistem kecuali jenis data HDL, LDL, dan HBA1c. Pengembangan desain sistem dilakukan dengan menyusun mekanisme pengumpulan, pengolahan, analisa dan interpretasi data, dan desiminasi informasi dengan membuat diagram konteks, diagram arus data dan pedoman pelaksanaan. Kesimpulan bahwa desain sistem surveilans faktor risiko penyakit kardiovaskular akibat hubungan kerja pada pegawai KKP Kelas I Surabaya dapat dikembangkan dari surveilans deteksi dini PTM dengan melakukan penambahan pengumpulan jenis data, pengolahan, analisa dan interpretasi data yang khusus bagi pegawai KKP dengan memperhatikan aspek pekerjaan yang dihubungkan dengan kejadian faktor determinan penyakit kardiovaskular dan desiminasi informasi yang sesuai kebutuhan dan ketersediaan sumber daya di KKP Kelas I Surabaya. Guna meningkatkan derajat kesehatan pegawai, KKP dapat mengimplementasikan desain sistem yang telah disusun.