PEMBERANTASAN PENYAKIT FRAMBOESIA DI JAWA TIMUR TAHUN 1950-1979
| Main Author: | YUSUF KURNIAWAN, 121014034 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/60805/1/HALAMAN%20DEPAN%20FS%20Sej%2020-17%20Kur%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/60805/2/FULLTEXT%20FS%20Sej%2020-17%20Kur%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/60805/3/LAMPIRAN.pdf http://repository.unair.ac.id/60805/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini membahas tentang bagaimana penyakit framboesia dapat muncul, berkembang, dan menjadi momok dalam kehidupan masyarakat Jawa Timur pada kurun waktu tahun 1950-1979. Selain itu juga menerangkan bagaimana upayaupaya yang dilakukan pemerintah daerah dan pemerintah pusat melalui Dinas Kesehatan dalam melakukan pemberantasannya. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode sejarah yang meliputi empat tahap, yaitu tahap heuristik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Data-data yang digunakan terdiri dari berbagai arsip pemerintah terutama yang berkaitan dengan kondisi umum wilayah Jawa Timur dalam data statistik Jawa Timur Dalam Angka dan koran sejaman yang memuat informasi terkait dengan penyakit framboesia. Sumber lain yang digunakan adalah wawancara, khususnya kepada orang-orang yang pernah mengalami atau mempunyai informasi terkait dengan penyakit framboesia. Peristiwa dalam penelitian dimulai tahun 1950 saat pemberantasan penyakit framboesia dimulai kembali setelah terhenti dalam jangka waktu yang cukup lama, kemudian diakhiri pada tahun 1979 yang dimana sumber mengatakan bahwa pada tahun yang disebutkan penyakit framboesia dinyatakan sudah tidak berbahaya. Pemberantasan penyakit framboesia di Jawa Timur pada tahun 1950- 1979 dijalankan dengan upaya promotif, preventif, dan kuratif oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan Jawa Timur dan juga pemerintah pusat yang bekerjasama dengan WHO dan UNICEF.