Daftar Isi:
  • Penelitian ini membahas peran etnis Tionghoa dalam seni pertunjukan Tooneel di Surabaya pada 1900 sampai 1942. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana keterlibatan etnis Tionghoa dalam perkembangan Tooneel di Surabaya pada tahun 1900-1942. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian Sejarah, yang terdiri dari, heuristik, kritik atau verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Seni pertunjukan Tooneel yang muncul pada awal abad ke-20 dalam kalangan etnis Tionghoa dengan cepat diterima oleh etnis tersebut. Seni pertunjukan Tooneel diadaptasi oleh masyarakat Tionghoa sebagai salah satu upaya untuk meluaskan gagasan Nasionalisme Tiongkok. Mereka memajukan perkumpulan-perkumpulan mereka dengan menggelar pertunjukan amal untuk perkembangan pendidikan, selain itu adalah untuk member bantuan kepada tanah air mereka, Tiongkok, dan juga untuk sebagai media pengajaran terhadap masyarakat Tionghoa peranakan mengenai budaya leluhur mereka, sebagai salah satu upaya revivalisasi budaya. Dari penelitian ini, usaha etnis Tionghoa dalam memajukan gagasan Nasionalisme Tiongkok melalui seni pertunjukan Tooneel dan meningkatkan rasa nasionalisme Tiongkok karena cerita-cerita yang dibawakan dan juga memajukan pendidikan mereka.